Menteri Rosan Roeslani Andalkan Investasi dan Hilirisasi untuk Capai Pertumbuhan Ekonomi 8%

Business New City – Indonesia’s Minister of Investment and Downstreaming, Rosan Perkasa Roeslani, said Indonesia’s economic growth target of 8 percent must be pursued through downstreaming and investment.

Rosan mengatakan dia akan mengandalkan hilir untuk menambah nilai dan menciptakan industrialisasi dalam negeri.

“Investasi akan memegang peranan yang sangat penting,” kata Rosan yang juga Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) dalam acara Indonesia-Europe 2024 Investment Summit yang digelar di Kantor Kementerian Investasi dan Hilirisasi Investasi/BPKM, Senin, 9 Desember 2024.

Rosan mengatakan kementeriannya juga fokus pada lima hingga enam komoditas dari 28 komoditas yang ditawarkan kepada investor. Kelima komoditas tersebut meliputi mineral dan batu bara, perkebunan, perikanan dan kehutanan, dan lainnya.

Sementara itu, 28 komoditas hilir meliputi batubara, nikel, timah, tembaga, bauksit, besi tua, emas perak, aspal timbal, pasir, mangan, kobalt, logam, minyak bumi, gas alam, minyak sawit, kelapa, karet, biofuel, kayu bulat, getah pinus, udang, ikan, kepiting, rumput laut, garam, pala, coklat, dan nila.

“Kami akan pilih lima atau enam yang punya potensi. Ini akan berdampak besar pada ekonomi dan rakyat kita,” katanya.

Saat ini, kata Rosan, kementeriannya juga telah mengidentifikasi investor berdasarkan negara asal mereka untuk menggarap komoditas tersebut. “Kami sangat terbuka untuk berdiskusi secara produktif dengan Uni Eropa tentang bagaimana kami dapat bergerak maju dan bekerja sama di komunitas hilir kami.”

Pada KTT Investasi Indonesia-Eropa 2024, Rosan Roeslani menyampaikan potensi energi baru terbarukan di Indonesia mencapai 3.700 gigawatt yang berasal dari tenaga surya, tenaga air, bioenergi, panas bumi, angin, dan gelombang laut. Oleh karena itu, Rosan mengajak negara-negara di Eropa untuk bekerja sama dan mengelola sumber energi tersebut.

Ia menggarisbawahi bahwa Indonesia tidak bisa bekerja sendiri dalam mengelola energi baru terbarukan . “Kita butuh dukungan dari pihak luar negeri. Sebab, untuk mengaktifkan potensi ini, kita butuh pembiayaan, teknologi, dan tenaga kerja terampil,” kata menteri.

Rosan mengatakan, pertemuan tersebut tidak hanya membahas peluang investasi, tetapi juga mempertahankan investor yang sudah ada. Menurutnya, Indonesia tidak hanya perlu mengundang investasi baru, tetapi juga harus mempertahankan investor yang sudah ada dan menjaga hubungan baik dengan mereka.

“Justru merekalah yang sudah menghabiskan miliaran dolar di sini, yang harus kita perhatikan dan prioritaskan,” katanya.

Rosan mengatakan, pemerintah tengah menggenjot investasi di berbagai sektor, termasuk dengan menggandakan bahkan melipatgandakan investasi di bidang energi terbarukan beberapa tahun mendatang.

Untuk menarik minat investor, ia mengatakan pemerintah akan terus berupaya menyederhanakan regulasi dan menyelaraskan kebijakan antara pemerintah pusat dan daerah agar proses perizinan lebih efisien dan ramah investor. Selain itu, katanya, pemerintah juga akan memperkuat kerja sama antarlembaga untuk mencapai tujuan tersebut.

“Hilirisasi merupakan salah satu kunci transisi energi berkelanjutan. Untuk mencapai tujuan tersebut, kita memerlukan peran serta lembaga keuangan internasional dan pasar karbon,” kata Rosan dalam acara Indonesia-UK Climate and Green Finance Meeting di Bursa Efek London, seperti dikutip dari keterangan tertulisnya, 22 November.

Dalam pertemuan tersebut, Rosan mengundang investor Inggris untuk menanamkan modalnya di sektor energi baru terbarukan di Indonesia. Ia mengatakan pemerintah berupaya untuk mendorong pemanfaatan sumber daya EBT di dalam negeri dalam upaya mengurangi ketergantungan pada energi berbasis fosil.

Sementara itu, Rosan Roeslani juga menyampaikan realisasi investasi sepanjang Januari hingga September 2024 tercatat sebesar Rp1.261,43 triliun atau setara 76,45 persen dari target yang ditetapkan sebesar Rp1.650 triliun.

“Kalau lihat rencana strategis Bappenas, kita sudah melampaui itu karena target yang ditetapkan sebesar Rp1.239,3 triliun,” kata Rosan dalam rapat kerja dengan Komisi XII DPR di Senayan, Selasa, 3 Desember.

Erek Erek 2D

TOTO 4D

TOTO 4D

Toto 4D

Situs Toto 4D

Nana4D

Nana4D

Nana4D

Nana4D

Nana4D

NANA4D

NANA4D

NANA4D

NANA4D

Slot Bet Kecil

Situs Togel HK

Slot Toto Online

Login Slot Thailand

Situs Toto 4D

Nana4D

SItus Toto

Rokokbet

Rokokbet

Matauangslot

NONO4D

Rokokslot

Mega4D

Mega4d

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *