Business New City – Presiden Indonesia Prabowo Subianto optimistis dapat mencapai swasembada atau kemandirian pangan dalam memenuhi kebutuhan pangan dalam 4-5 tahun ke depan.
“Bahkan kita siap menjadi lumbung pangan dunia ,” kata Prabowo dalam pidato Pelantikan Presiden dan Wakil Presiden Republik Indonesia Periode 2024-2029 di Gedung Nusantara, Kompleks Parlemen, Jakarta, Ahad, 20 Oktober 2024, seperti dikutip dari Antara .
Hal itu disampaikan Prabowo seusai berdiskusi dengan sejumlah pakar terkait pangan. Oleh karena itu, swasembada pangan harus segera diwujudkan agar tidak bergantung pada pasokan pangan dari negara lain.
Presiden menyatakan bahwa di saat krisis, tidak ada satu negara pun yang mau menjual persediaan pangannya. “Kita tidak boleh bergantung pada sumber pangan dari luar. Di saat krisis, di saat darurat, tidak ada seorang pun yang akan membiarkan barang-barangnya dijual kepada kita,” katanya. “Karena itu, tidak ada jalan lain, kita harus segera mencapai ketahanan pangan.”
Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka sebelumnya mengucapkan sumpah jabatan sebagai Presiden dan Wakil Presiden Republik Indonesia masa jabatan 2024-2029 dalam Sidang Paripurna Majelis Permusyawaratan Rakyat Indonesia (MPR RI) di Gedung Nusantara, Kompleks Parlemen, Jakarta.
Sebanyak 709 dari 732 anggota MPR RI hadir menyaksikan pelantikan tersebut. Sidang Paripurna MPR RI tersebut juga dihadiri oleh tokoh nasional, pimpinan partai politik, dan perwakilan negara sahabat.
Sebanyak 20 kepala negara dan 18 menteri dari berbagai negara dijadwalkan hadir dalam upacara pelantikan di Gedung Nusantara. Negara sahabat yang mengirimkan perwakilannya untuk hadir dalam upacara pelantikan tersebut antara lain Jerman, Qatar, Thailand, Malaysia, Australia, Papua Nugini, Rusia, Laos, Vietnam, Vanuatu, Brunei Darussalam, Timor Leste, Serbia, dan China.
Selain itu, beberapa negara lain mengirimkan delegasi untuk menghadiri pelantikan Prabowo – Gibran, yaitu Kamboja, Selandia Baru, Kepulauan Solomon, Filipina, Korea Selatan, Singapura, Mesir, Turki, Arab Saudi, Uni Emirat Arab, Inggris, Amerika Serikat, India, Yordania, Jepang, Italia, Kanada, Prancis, Brasil, dan Fiji.